Muratara, Popularitas - Petani mengeluhkan infrastruktur jalan belum tersentuh butuh perhatian dari pemerintah. Keluhan kali ini datang dari Sungai teras Desa Sp.9 Trans Hti Lakitan Kec Muara Lakitan Kab Musi Rawas.
Masyarakat petani setempat mengalami kesulitan saat mengangkut hasil panen mereka, sebab harus melalui sungai yang jembatan nya tidak memadai, belum lagi jalan berlumpur.
Pemerintah daerah diharapkan memperhatikan kebutuhan infrastruktur jalan dan jembatan yang saat ini menjadi hambatan bagi petani untuk mengeluarkan hasil tani nya menuju jalan koral jarak tempuh dari kebun mereka.
Salah seorang Petani sawit, Mijem (48) saat bersama para petani sawit yang lainnya menuturkan ketika ditemui di lokasi mengaku mengalami kesulitan apa lagi ketika musim hujan untuk mengeluarkan hasil panen nya.
"Susah bang, bisa bisa buah yang kita panen turun kualitas dan jadi sia sia padahal hasil nya untuk membeli kebutuhan keluarga," kata Mijem.
Bagi Mijem dengan mata pencaharian yang ia lakoni ini untuk memenuhi kebutuhan dan penghidupan keluarga mereka.
Bukan hanya itu, nasib Mijem bersama petani lain nya di lokasi tersebut juga berhadapan dengan hama dan gajah liar yang tentu saja membuat frustrasi untuk segera dicarikan solusi.
" Iya ada sekitar 300 batang lebih termasuk tetangga sesama petani disekitar bang," ungkapnya ketika ditanya jumlah kerugian tersebut.
Dia dan petani yang lain hanya bisa berharap agar pemerintah daerah dan instansi yang terkait di wilayah kabupaten musi rawas provinsi sumatera selatan untuk segera mungkin mengatasi masalah para petani ini.
"Semoga kesulitan kami ini cepat dicarikan dan diberikan solusi nya bang dari Pemda sehingga tidak terlalu berlama lama demgan kesusahan kami ini," tukasnya.