Medan - Rico Waas dan Zakiyuddin Harahap dinilai adalah pasangan yang peduli terhadap seni dan budaya serta berkomitmen untuk menjaga kelestarian Istana Maimun melalui profram fogging.
Damos Pandapotan Siagian, S.ST,. M.P selaku Ketua Creative Anak Muda (Cream) Kota Medan mengungkapkan bahwa hal ini adalah program rutin yang dilakukan setiap minggunya dan mendapat support dan dukungan langsung dari Bang Rico - Bang Zaki, ucapnya kepada awak media yang bertugas pada hari Sabtu (05/10/24) di Istana Maimun.
Masyarakat juga menyambut baik dan berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada pasangan calon Rico - Zaki atas program yang berdampak nyata kepada tersebut.
Hal senada juga disampaikan oleh Damos, panggilan akrabnya kepada masyarakat memohon doa dan dukungan untuk pasangan Rico dan Zaki yang mendapatkan nomor urut 01 dalam pemilihan Walikota - Wakil Walikota Medan.
Masyarakat yang berhadir, Tengku Liza yang merupakan Pemilik Sanggar Tari Sri Indra Ratu juga berterimah kasi dan turut mendoakan Bang Rico dan Bang Zaki dapat menang dalam pemilihan Walikota - Wakil Walikota Medan.
Ia juga berharap jika Bang Rico menang, untuk dapat lebih memperhatikan Istana Maimun dan juga meminta agar dibuatkan paving block untuk parkiran bus.
Awak media juga sempat menemui mahasiswa yang berkunjung, mereka juga menitipkan pesan dan harapan jika terpilih Bang Rico dan Bang Zaki untuk dapat lebih sering memperhatikan dan mempromosikan Istana Maimun, karena merupakan peninggalan Kesultanan Deli dan cagar budaya.
"Kami mengajak masyarakat untuk mendukung Pasangan Rico - Zaki terutama khusus untuk kalangan anak muda Kota Medan," ujar Damos.
Menurutnya, hanya pasangan Rico - Zaki yang menjadi keterwakilan anak muda dibanding pasangan calon yang lainnya dan mereka dinilai juga mendukung creativitas anak muda terutama dalam hal seni dan budaya serta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Cream Kota Medan juga memastikan akan lebih banyak lagi melakukan kegiatan dan berdampak langsung serta mengajak langsung masyarakat mendukung pasangan Rico Waas dan Zakiyuddin. (Abd Halim)
