Payakumbuh – Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan memberdayakan perempuan yang tergolong dalam kategori rawan sosial ekonomi, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatra Barat, Supardi membuka kegiatan bimbingan sosial keluarga dan pelatihan berusaha bagi Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE) Angkatan V di Hotel Mangkuto Kota Payakumbuh, Minggu (21/4/2024).
Acara tersebut diikuti oleh puluhan wanita yang memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam dunia usaha namun terkendala oleh keterbatasan akses dan pengetahuan.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Provinsi Sumbar Supardi menekankan pentingnya pemberdayaan perempuan dalam pembangunan ekonomi daerah.
“Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan bagi wanita yang berada dalam situasi ekonomi yang sulit. Kami berharap melalui pelatihan ini, mereka dapat memulai usaha mandiri dan meningkatkan kualitas hidup mereka serta keluarga,” ujar Supardi.
Supardi juga mengatakan, WRSE adalah Wanita yang seharusnya menjadi tulang rusuk sekarang menjadi tulang punggung keluarga untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Kami berharap dengan pelatihan ini ada sebuah motivasi untuk berkembang dan memunculkan inovasi usaha terbaru.
“Kita berharap pada pelatihan ini ibu-ibu WRSE akan mendapatkan sebuah ilmu yang akan membangkitkan semangat berusaha atau berkarya. Usia tidaklah membatasi kreatifitas untuk berfikir, berinovasi berusia lanjut dalam berkreatifitas memenuhi tuntutan ekonomi keluarga,” ujar Supardi.
“Dengan adanya pelatihan ini, akan lahir lebih banyak lagi perempuan-perempuan tangguh yang mampu mandiri secara ekonomi dan memperkuat struktur keluarga serta komunitas mereka,” tambah Supardi.
Salah seorang peserta pelatihan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kegiatan pelatihan yang ia ikuti.
“Saya sangat bersyukur atas kesempatan ini. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang saya dapatkan, saya yakin bisa membuka usaha kecil-kecilan dan memberikan kontribusi bagi keluarga saya,” katanya dengan antusias.